Sabtu, 15 Oktober 2016

Your friend is your future
        Sudah menjadi hukum alam bahwa orang cenderung bergaul dengan orang yang memiliki kesukaan yang sama. Jika seseorang suka bermain game maka teman-temannya juga begitu.
         Berbicara soal teman, kita sejak kecil diajarkan untuk tidak memilih milih teman, tentu ini merupakan hal yang benar namun sering kali kita tidak dijelaskan secara rinci maksud dari memilih disini apa. Pilihlah teman yang baik yang mampu mendorong kita menjadi pribadi yang lebih baik bukan pilih berdasarkan SARA. Apalagi kita yang tinggal dan besar di Bangsa Indonesia yang mengusung semboyan “ Bhineka Tunggal Ika” yang berarti berbeda-beda tapi tetap satu. Kembali lagi ke topic  “ Your friend is your future” . Apakah Anda pernah bertanya kenapa banyak orang sukses semakin sukses, sedangkan orang melarat semakin melarat? Pergaulan! Pergaulan merekalah yang membedakan nasib mereka. Orang sukses bergaul dengan orang sukses, orang melarat bergaul dengan orang melarat padahal orang melarat lebih baik bergaul dengan orang sukses agar dapat ketularan suksesnya.
          Tapi gimana caranya bergaul dengan orang sukses? Apa mereka mau bergaul dengan orang biasa saja? Di tambah mereka mempunyai gaya hidup yang mewah yang saya tak mampu untuk ikuti. Mereka mau. Percayalah orang sukses tidaklah sesombong yang kita bayangkan apalagi jika kita bantu kepentingan mereka dan bergaul dengan mereka bukan berarti harus mengikuti gaya hidup mereka. Apabila mereka pergi makan di restoran mewah Anda dapat memilih hanya menemaninya saja bukan?
         Sekilas memang kelihatan miris hanya menonton mereka makan tapi percayalah ada kemungkinan Anda akan mendapatkan ilmu atau relasi yang dapat membantu Anda di masa depan. Ingatlah untuk mencapai kesuksesan diperlukan Attitude yang baik, Ilmu dan Relasi. Dengan bergaul dengan orang sukses saja Anda berpeluang mendapatkan ilmu dan relasi.
Ingatlah pilihlah teman berdasarkan dampak bukan SARA.

           Seperti yang di ajarkan oleh coach Ken di Handersen Sukses Academy bahwa 2 hal dalam kehidupan yang dapat membuat kita sukses adalah buku yang kita baca dan dengan siapa kita bergaul

Jumat, 23 September 2016

Mengenal Potensi Diri

        Hai kamu yang lagi baca artikel ini.Masih binggung dan merasa diri tidak memiliki potensi ? yuk kita bahas bersama tapi sebelum itu saya ingin berbagi sekedar penggalaman hidup saya 

         Sejak saya kecil saya tidak mengetahui tujuan hidup saya. Suatu hari saya menghadiri sebuah seminar yang bernama “berani sukses usia muda”. Itu adalah seminar yang di bawakan oleh Kennedy Handersen, seorang Breakthrough motivator, Success Strategist, Pebisnis di bidang Event Organizer dan Property di usia 22 tahun. Di seminar tersebut membahas bagaimana kita menemukan strength yang kita miliki, saya pun menerapkan cara yang di berikan untuk mengenal potensi saya, tidak hanya mengenal saya pun akhirnya dapat mengembangkan potensi yang selama ini terpendam dalam diri saya. Kemudian, Saya mendaftarkan diri saya masuk ke sekolah bisnis “Handersen Success Academy”, di sana saya belajar bagaimana menjadi pebisnis dan saya menyadari hal yang selama ini saya tak sadari. Thanks coach Ken , Semoga makin sukses dan sukses!

         Kembali ke main topic , disini saya akan sharing tips untuk dapat mengetahui potensi diri sendiri. Tips yang saya berikan sangatlah mudah dan dapat di terapkan dimana saja. Sebelum memulai sudah mengertikan kalian apa itu potensi ?
[1]Potensi merupakan kemampuan, kekuatan, baik yang belum terwujud maupun yang telah terwujud, yang dimiliki seseorang, tetapi belum sepenuhnya terlihat atau dipergunakan secara maksimal.

              Banyak orang masih belum mengetahui potensi apa yang ada dalam dirinya dan bahkan masih banyak orang yang merasa dirinya tidak memiliki potensi. Ingat KITA SEMUA BERPOTENSI tapi bagaimana kita mengetahui apa potensi kita. Berikut ini adalah cara-caranya :
1.      Kenali diri sendiri
Kita harus mengenal diri kita dengan baik namun bagaimana caranya? Kita dapat menanya pertanyaan kepada diri sendiri seperti apa yang saya suka? Apa yang saya bisa? Apa kelebihan saya? Dan apa kekurangan saya?. Ingat “JAWABLAH DENGAN JUJUR”. Setelah itu kita dapat mencocokan apa yang kalian bisa dan suka, misal :


Suka
Bisa
Suka + Bisa
Menari
Mengambar
Mengambar
menyanyi
Berenang
Menari
Mengambar
Menari


Bagaimana jika tak ada yang sama? Apakah itu berarti Saya tidak mempunyai potensi? Tentu tidak, Ingat yang saya katakan sebelumnya bahwa KITA BERPOTENSI.
Lalu apakah ada cara lain? Jawabannya BANYAK. Yuk kita lanjutkan dengan cara berikutnya

2.      Lakukan Hal Yang Baru
Dengan mencoba melakukan hal yang baru kita mungkin dapat menemukan hal yang kita senangi misalnya jika anda tidak pernah membuat sebuah cerpen maka buat sebuah cerpen. Kemudian lihat lah apakah itu hal yang anda senangi atau anda bisa dalam hal tersebut.

3.      Bertanya Kepada Orang Lain
Lho kok bertanya kepada orang lain padahal sendiri aja tidak tahu apa potensi sendiri(?). Dengan bertanya kepada orang lain kita dapat mengetahui apa yang kita bisa terkadang mendengar pendapat orang lain tidak salah bukan? Contohnya : “weh, menurut lu gambar gua bagus ga? gua cocok ga jadi designer? Pendapat lu gimana?”

     Mudah bukan? Mari kita kenali potensi kita SEKARANG bukan nanti.
Semoga apa yang saya bahas dapat berguna dalam kehidupan kita semua.




Salam Sukses









Minggu, 18 September 2016

INTRODUCTION

Wecome to my blog,
Nama saya Inka tantowie.
Tujuan saya membuat blog ini adalah untuk membagi kunci-kunci sukses.
Di dunia ini banyak orang yang sangat sukses, yang biasa-biasa saja, dan menengah ke bawah.
Mari kita menjadi salah satu bagian dari orang-orang  yang telah sukses di bidang apapun!